bumi menanti matahari akan sinarnya pada siang menjelang
Bumi menunggu Bulang dan bintang untuk menghiasi malamnya ketika sisi tubuhnya gelap tanpa cahaya.
Bumi berharap selalu hujan, ketika dirinya akan dalam kegersangan.
Bumi terpaku menatap dan mengagumi pelangi yang terbentang.
Bumi tercengang saat senja meliputi dirinya.

Tetapi, apakah bumi pernah berharap kepada langit?
Langit yang sebab diantara itu?
Meminta bulan, bintang dang matahari menyinari bumi. Menjatuhkan hujan yang merupakan air matanya demi menyelamatkan bumi. Membuat lukisan indah ditubuhnya yaitu senja untuk menghibur sang bumi.

Bumi apakah engkau tau tentang langit?
Apakah engkau pernah berbicara tentang langit?
Apakah engkau menatapnya sebagai langit, sama saat langit memandang mu tanpa berharap apapun dari mu?

"Aku ibaratkan langit dan kamu bumi, lantas apakah engkau tau tentang rasa ku yang ingin mendekap mu? Entahlah  itu tak mungkin, Mustahil, absurd, Impossible."


Komentar

Postingan populer dari blog ini

CINTA (Prosa_puisi frasa part 6), next, nantikan.. kisah tidak akan pernah berakhir_beny_anpriska_kanata

Panda

Apakah kamu waras! Dunggu/Dajjal -Emmanuel Macron. # Q.S Al - Kafirun ayat 6 "Untukmu agamamu, dan untukku agamaku."